
Pendahuluan: Mengatasi Kesenjangan Kompetensi Akuntansi di Era Digital
Digitalisasi dan automasi telah mendefinisikan ulang lanskap profesi akuntan. Di era Industri 4.0, akuntan tidak lagi dipandang sebagai sekadar pencatat transaksi, melainkan sebagai penasihat strategis dan analis data yang berbasis sistem. Perubahan peran ini menciptakan kesenjangan kompetensi signifikan dalam pendidikan akuntansi tradisional yang masih didominasi oleh pendekatan teoretis. Lulusan dituntut untuk memiliki keterampilan analitis yang kuat, literasi digital, serta pemahaman mendalam tentang siklus akuntansi berbasis sistem—kemampuan yang sering kali tidak terfasilitasi secara optimal di ruang kelas.
Menanggapi tantangan akademis dan tuntutan industri ini, Pusat Kajian Akuntansi Pendidikan (PKAP), di bawah naungan Research and Development for Societal Impact (RDSI) Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada (UGM), menghadirkan sebuah solusi inovatif: SIDEK-EDU (Sistem Informasi Debit Kredit untuk Edukasi).
SIDEK-EDU dikembangkan sebagai Accounting Learning Management System (LMS) terpadu berbasis website yang secara fundamental bertujuan menggeser paradigma pembelajaran akuntansi dari sekadar menghafal (memorizing) menjadi pengalaman aktif berbasis praktik (learning by doing).
SIDEK-EDU berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan konsep akuntansi yang ideal dengan simulasi praktik profesional yang sesungguhnya. Tujuan utamanya adalah menyediakan ekosistem pembelajaran akuntansi yang terpadu (all-in-one), di mana aspek teori dan praktik dapat diakses, diajarkan, dan dievaluasi dalam satu platform digital yang adaptif terhadap kurikulum masa kini.
Platform SIDEK-EDU didesain berdasarkan kebutuhan pedagogis akuntansi modern, ditopang oleh tiga pilar fungsional utama:
Fitur ini menjadi pusat penyampaian materi (bahan ajar, video, tautan) dan alat evaluasi formatif. Keunggulan Ruang Teori terletak pada kemampuannya untuk memfasilitasi kuis dengan berbagai tipe soal komprehensif yang menguji kemampuan analisis dan aplikasi kritis:
Pilihan Ganda
Benar/Salah
Ilustrasi Jurnal
Jawaban Singkat
Jawaban Esai
Pelaporan Keuangan
Inilah inti dari filosofi learning by doing SIDEK-EDU. Ruang Praktik menyimulasikan pengalaman bekerja dengan sistem akuntansi riil, memberikan peserta didik kesempatan untuk mengaplikasikan pengetahuan mereka. Pengajar dapat memberikan tugas praktik siklus akuntansi perusahaan secara digital. Aktivitas yang difasilitasi meliputi seluruh tahapan kritis, dari:
Setup data dasar perusahaan, termasuk pembuatan bagan akun (chart of accounts).
Proses Pencatatan Komprehensif: Peserta didik memproses seluruh data transaksi, melakukan penjurnalan secara sistematis, memposting ke Buku Besar utama, hingga merinci ke Buku Besar Pembantu untuk akun-akun seperti piutang dan utang. Proses ini diakhiri dengan penyusunan Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Penutup.
Penyusunan Laporan Keuangan: Menghasilkan laporan keuangan yang utuh dan terintegrasi, mencerminkan pemahaman holistik terhadap hasil akhir proses akuntansi.
Untuk mendukung ekosistem pembelajaran yang berkelanjutan, platform ini dilengkapi fitur manajemen yang menjamin efisiensi administratif:
Manajemen Kelas Digital: Pengelolaan kelas, distribusi tugas, dan pemantauan progres peserta didik yang terpusat.
Otomatisasi Penilaian: Fitur ini secara signifikan mengurangi beban kerja pengajar dengan memberikan penilaian otomatis untuk kuis dan tugas praktik siklus akuntansi, sekaligus memastikan umpan balik yang cepat dan objektif bagi peserta didik.
PKAP FEB UGM mengundang institusi pendidikan dan pelatihan untuk berkolaborasi dalam mengimplementasikan SIDEK-EDU. Kami menawarkan skema kerjasama yang fleksibel, bertujuan untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan akuntansi di Indonesia.
Institusi dapat memanfaatkan LMS SIDEK-EDU dengan domain bersama. Paket ini mencakup pelatihan awal penggunaan platform bagi tenaga pengajar.
Untuk integrasi yang lebih mendalam, kami menawarkan kemitraan strategis yang meliputi:
Pengembangan Kurikulum: Penyusunan bahan ajar MBKM (modul, buku, kasus, dan soal) yang tersertifikasi.
Kustomisasi Platform: Pemanfaatan LMS SIDEK-EDU dengan domain mandiri (kustomisasi branding).
Riset Terapan: Dukungan untuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK) berbasis platform.
Pengembangan Kapasitas Pengajar: Program Capacity Building dan sertifikasi bagi pengajar akuntansi.
Untuk inisiasi kerjasama dan konsultasi mengenai implementasi SIDEK-EDU, silakan hubungi:
Pusat Kajian Akuntansi Pendidikan (PKAP)
Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada
Jalan Sosio Humaniora No.1, Yogyakarta, 55281
Email: pkap.feb@ugm.ac.id
Contact Person (Teky): +62 852 1230 3723
Instagram: @sidekedu
Pada 24 Agustus 2024, siswa SMKN 1 Teluk Bintuni dari Papua Barat mengikuti program Cultural Immersion di Yogyakarta untuk memperluas wawasan mereka tentang budaya Indonesia. Kegiatan ini mencakup kunjungan edukatif ke Benteng Vredeburg, Taman Sari, Keraton Yogyakarta, dan Museum Kereta Keraton. Setiap tempat memberikan pelajaran berharga mengenai sejarah, arsitektur, dan tradisi Jawa. Program ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa tentang kekayaan budaya, tetapi juga menumbuhkan rasa toleransi dan penghargaan terhadap keberagaman di Indonesia. Melalui pengalaman langsung ini, siswa diajak untuk memahami pentingnya pelestarian warisan budaya dan nilai-nilai kebhinekaan.
Baca Selengkapnya
Siswa SMKN 1 Teluk Bintuni dari Papua Barat Ikuti Upacara HUT ke-80 RI di Balairung UGM
Baca Selengkapnya
Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) bekerja sama dengan ParagonCorp mengadakan Gebyar Lomba Kemerdekaan dalam perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia di lapangan FEB UGM. Acara ini melibatkan civitas akademika FEB UGM serta siswa-siswi SMKN 1 Teluk Bintuni dari Papua Barat.
Baca Selengkapnya
Pusat Kajian Akuntansi Pendidikan (PKAP) Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM berkolaborasi dengan ParagonCorp dalam penyelenggaraan beauty class bagi siswa-siswi SMKN 1 Teluk Bintuni, Papua Barat. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian program pendampingan yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas diri, memperkuat soft skills, serta menumbuhkan kepercayaan diri siswa.
Baca Selengkapnya
PKAP (Pusat Kajian Akuntansi Pendidikan) dan SMKN 1 Teluk Bintuni bekerja sama untuk melakukan field trip edukatif ke tiga destinasi budaya di Yogyakarta, yakni Museum Benteng Vredeburg, Keraton Yogyakarta, dan Museum Sonobudoyo. Kegiatan ini dirancang sebagai upaya memberikan pengalaman belajar langsung kepada siswa, sekaligus memperkenalkan nilai-nilai budaya Jawa yang sarat sejarah dan filosofi.
Baca Selengkapnya